Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang, serta Mikro dan Kecil Provinsi Lampung Triwulan III Tahun 2011

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (y-on-y) Provinsi Lampung pada triwulan III tahun 2011 mengalami penurunan pertumbuhan yang cukup tajam yaitu sebesar 15,38 persen dari triwulan III tahun 2010, hal ini memperlihatkan bahwa di triwulan yang sama keadaan perekonomian tahun 2010 lebih baik dari tahun 2011, yang berarti telah terjadi penurunan penyerapan pasar yang cukup signifikan terhadap produk-produk industri pada triwulan III tahun 2011 dibandingkan triwulan III tahun 2010. 

Pertumbuhan Produksi Industri Mikro dan Kecil (q-to-q) Provinsi Lampung pada triwulan III tahun 2011 mengalami penurunan pertumbuhan sebesar 5,26 persen dari triwulan II tahun 2011. Hal ini dikarenakan adanya penurunan produksi untuk produk-produk industri mikro dan kecil pada triwulan III tahun 2011 dibandingkan triwulan II tahun 2011. Penurunan produksi produk-produk industri mikro dan kecil tidak terlepas dari musim kemarau yang berkepanjangan sehingga tidak dapat berproduksi secara maksimal. Selain itu juga kesulitan untuk memperoleh bahan baku dan turunnya permintaan akibat daya beli masyarakat yang menurun menjadi penyebab turunnya produksi industri mikro dan kecil di triwulan III ini. 

Pertumbuhan Produksi Industri manufaktur Besar dan Sedang (q-to-q) Indonesia triwulan III tahun 2011 mengalami peningkatan pertumbuhan sebesar 2,87 persen dari triwulan II tahun 2011, yang berarti ada peningkatan penyerapan terhadap terhadap produk-produk industri pada triwulan III tahun 2011 dibandingkan triwulan II tahun 2011. 

Pertumbuhan Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang (y-on-y) Indonesia triwulan III tahun 2011 juga mengalami peningkatan pertumbuhan sebesar 5,60 persen dari triwulan III tahun 2010. 

Pertumbuhan Produksi Industri Mikro dan Kecil (q-to-q) Indonesia triwulan III tahun 2011 mengalami peningkatan pertumbuhan sebesar 2,21 persen dari triwulan II tahun 2011.