Nilai ekspor Provinsi Lampung pada Mei 2024 mencapai US$ 323,25 juta, mengalami penurunan sebesar US$ 8,52 juta atau turun 2,57 persen dibandingkan April 2024 yang mencapai US$ 331,77 juta. Nilai ekspor Mei 2024 mengalami peningkatan sebesar US$ 35,16 juta atau naik 12,20 persen jika dibandingkan dengan Mei 2023 yang tercatat US$288,09 juta.
Negara utama tujuan ekspor pada Mei 2024 adalah Amerika Serikat US$58,99 juta; India US$47,83 juta; Tiongkok US$43,52 juta; Bangladesh US$18,54 juta; Malaysia US$14,33 juta; Vietnam US$13,37 juta; Pakistan US$12,48 juta; Italia US$11,86 juta; Belanda US$10,68 juta; dan Jepang US$8,56 juta.
Nilai impor Provinsi Lampung pada Mei 2024 mencapai US$ 149,74 juta, mengalami penurunan sebesar US$ 88,48 juta atau turun 37,14 persen dibandingkan April 2024 yang tercatat US$ 238,22 juta. Nilai impor Mei 2024 tersebut mengalami penurunan US$28,03 juta atau turun 15,77 persen jika dibanding Mei 2023 yang tercatat US$177,77 juta.
Negara pemasok barang impor ke Provinsi Lampung pada Mei 2024 adalah Australia US$55,5 juta; Thailand US$31,36 juta; Amerika Serikat US$31,14 juta; Brazil US$9,84 juta; Tiongkok US$9,43 juta; Singapura US$3,6 juta; Belarusia US$2,16 juta; India US$1,62 juta; Turki US$0,69 juta; dan Malaysia US$0,66 juta.
Nilai impor pada Mei 2024 dibanding April 2024 untuk barang konsumsi naik sebesar 36,42 persen dan barang modal naik sebesar 29,46 persen, sedangkan bahan baku/penolong turun 44,08 persen.